Jakarta (14/10)－Lomba Cerdas Cermat Museum (LCCM 2019) ke-4 telah sukses terselenggara pada tanggal 9 hingga 12 Oktober kemarin dan kembali Jawa Tengah sukses mempertahankan piala bergilir setelah bersaing sengit dengan Lampung di penyisihan lanjutan dan di final berhasil menungguli poin dari pesaing kuat yaitu Sulawesi Tengah.
Lomba Cerdas Cermat Museum berlangsung selama 4 hari, dimana hari pertama merupakan pembukaan dan dilanjutkan dengan perlombaan keesokan harinya selama 2 hari berturut-turut. Peserta merupakan siswa-siswi SMP/MTs pilihan dari masing-masing provinsi yang sebelumnya sudah dilakukan seleksi tingkat provinsi sebelum dipilih sebagai perwakilan tingkat nasional.
Lomba Cerdas Cermat Museum pada tahun ini diikuti oleh 33 provinsi untuk memperebutkan hadiah sebagai berikut.
- Juara I : Piala + Piagam + Uang Tunai Rp. 30.000.000
- Juara II : Piala + Piagam + Uang Tunai Rp. 25.000.000
- Juara III: Piala + Piagam + Uang Tunai Rp. 20.000.000
- Harapan I : Piala + Piagam + Uang Tunai Rp. 15.000.000
- Harapan II : Piala + Piagam + Uang Tunai Rp. 12.500.000
- Harapan III: Piala + Piagam + Uang Tunai Rp. 10.000.000
Lomba Cerdas Cermat Museum resmi dibuka oleh Direktur Cagar Budaya dan Permuseuman Fitra Ardha. Rangkaian kegiatan pada hari pertama dimulai dengan kedatangan para peserta dari berbagai Provinsi di Museum Nasional pukul 08.00 WIB untuk melakukan registrasi, setelah itu para peserta melakukan kegiatan observasi museum untuk menambah wawasan tentang Permuseuman.
Selanjutnya, rangkaian perlombaan dimulai dengan menentukan skema Lomba Cerdas Cermat Museum dimana kontingen masing-masing Provinsi dipersilahkan untuk mengambil undian secara acak untuk menentukan grup dan lawan dengan hasil sebagai berikut:
- Grup A: provinsi Sumatera Utara, provinsi Gorontalo, provinsi Sumatera Selatan, dan provinsi Sulawesi Tengah
- Grup B: provinsi Bangka Belitung, provinsi Bengkulu, Provinsi Maluku Utara dan Provinsi Sumatera Barat
- Grup C: provinsi Nusa Tenggara Barat, provinsi Kalimantan Timur, Provinsi Kepulauan Riau, dan Provinsi Maluku
- Grup D: provinsi Jawa Timur, provinsi Kalimantan Tenggara, pronvinsi Papua Barat, dan provinsi Bali
- Grup E: provinsi Riau, provinsi Sulawesi Utara, provinsi DKI Jakarta, dan provinsi Nusa Tenggara Timur
- Grup F: provinsi Kalimantan Selatan, provinsi Jambi, provinsi Aceh, dan provinsi Kalimantan Barat
- Grup G: provinsi Jawa Tengah, provinsi Sulawesi Barat, dan provinsi DI Yogyakarta
- Grup H: provinsi Banten, provinsi Sulawesi Selatan, dan provinsi Jawa Barat
- Grup I: provinsi Kalimantan Tengah, provinsi Sulawesi Utara, dan provinsi Lampung.
Perlombaan dilakukan dengan 3 fase yaitu penyisihan grup, penyisihan lanjutan, dan final yang terdiri dari final utama dan final harapan. Pada babak penyisihan terdapat 2 babak yaitu babak pertama setiap kelompok diberikan kesempatan menjawab 11 pertanyaan dan dilanjutkan dengan babak Rebutan. Pada penyisihan lanjutan terdapat tambahan babak yaitu Soal Wajib. Pada fase final baik utama maupun harapan, terdapat 3 babak dimana 2 babak sama seperti penyisihan namun diawali dengan babak soal wajib yang harus dijawab selama 1 menit.
Di fase penyisihan, Provinsi Lampung dan Sulawesi Tengah menjadi kandidat pesaing berat Jawa tengah setelah meperoleh skor yang paling tinggi, akan tetapi Jawa Tengah sendiri membuktikan bahwa mereka tetap layak dinobatkan sebagai Juara Bertahan dengan berhasil mengalahkan Lampung di penyisihan lanjutan dan Sulawesi Tengah di Final. Jawa Tengah tetap mempertahankan juara berturut mereka diikuti dengan Provinsi Sulawesi Tengah dan Kalimantan Barat.
Pada final harapan, Lampung sukses meraih gelar Harapan 1 setelah mendominasi dengan berhasil menjawab sebagian besar pertanyaan di final harapan diikuti DKI Jakarta dan Nusa Tenggara Barat. Walau harus kalah dengan Jawa Tengah pada penyisihan lanjutan, selama perlombaan Lampung menjadi Kontingen Terbaik karena berhasil menjawab pertanyaan dengan persentase yang tinggi.
